PUTRICANDRAMIDI - BATERAI ponsel habis. Padahal Anda tidak membawa baterai cadangan. Charger ada, tapi colokan listrik tidak tersedia. Tragedi seperti itu tak mungkin muncul jika menggunakan charger nanogenerators.
mobilemag.com
Sejumlah ilmuwan telah mengembangkan nanogenerators. Ingat film The Matrix yang salah satu adegan di dalamnya menunjukkan pemanfaatan manusia sebagai sumber energi pada mesin? Nah, kira-kira seperti itulah nanogenerators yang dikembangkan para ilmuwan.
Nanogenerators bekerja untuk membangkitkan tenaga listrik dari gerakan tubuh manusia. Seringan apapun gerakannya, teknologi itu dapat mendeteksinya. Lalu, mengubahnya menjadi energi. Situs mobilemag.com menyebutkan, energi yang bersumber dari gerakan atau getaran akan disimpan pada kapasitor.
Setelah itu, barulah digunakan untuk menggerakkan sensor atau memancarkan sinyal radio seperti pada bluetooth headset. Sinyal dari radio nirkabel itu dapat dideteksi dari jarak 30 kaki. Teknologi nanogenerators dapat menggantikan baterai atau digunakan pada kamera pengintai mini, perangkat elektronik dan implantasi medis.
Zhong Lin Wang dan tim dari Georgia Tech University di Amerika Serikat telah meresmikan peluncuran nanogenerators pertama di dunia itu. Butuh waktu enam tahun untuk mengembangkan teknologi tersebut. ''Pengembangan nanogenerators merupakan tonggak sejarah dalam memproduksi perangkat elektronik portabel yang menggunakan gerak tubuh sebagai sumber energi,'' kata Wang.(*/OL-14)
0 komentar:
Posting Komentar