Kamis, 23 Juni 2011

Bahaya Radiasi HP dan 5 Langkah Sederhana Untuk Mencegahnya



Semakin hari semakin banyak saja orang yang memilih menggunakan ponsel ketimbang telepon PSTN. Mungkin karena sekarang pulsa ponsel sudah lebih murah ketimbang pulsa telepon PSTN. Masih ada perdebatan antara kebanyakan penggunaan ponsel yang dapat meningkatkan radiasi, sebagian lagi berpendapat tidak ada korelasinya antara radiasi ponsel dengan kesehatan Anda.

Seperti penelitian yang diterbitkan oleh Journal of the American Medical Association bahwa sinyal elektromagnetik ponsel dapat meningkatkan aktivitas otak.

Berikut cara mudah untuk mencegah radiasi ponsel :

1. Gunakan Headset Berkabel




Ini merupakan cara termudah untuk menghindari radiasi. Handset jauh dari kepala, sehingga radiasi pun jauh dari kepala.


2. Biasakan SMS




Kebanyakan anak muda seperti kaum 4l4y (baca: alay ) sudah pasti sering ber-SMS. Huruf pun mereka ukir supaya tidak terbaca dengan mudah oleh orang lain, tapi mata dijamin nambah minusnya.

3. Jangan Gunakan Ponsel Sebagai Alarm




Jika Anda menggunakan ponsel sebagai alarm, Anda kan harus meletakkan ponsel di samping kepala. Radiasi masih terpancar meskipun ponsel sedang dalam keadaan diam. Bayangkan berapa jam Anda diserang radiasi hingga waktunya bangun tidur.




4. Jangan Bawa Ponsel di Kantong



Bukan hanya kanker otak yang dikhawatirkan para dokter, tapi berdasarkan penelitian sebelumnya menjelaskan bahwa pria yang membawa ponsel baik di dalam kantong maupun di pinggang mempunyai risiko mandul. Sedangkan untuk wanita yang sering meletakkan ponselnya di kantong atas (depan BH), dapat meningkatkan risiko kanker payudara. Jadi jika sedang tidak digunakan, letakkan saja ponsel di meja. Sekedar untuk berjaga-jaga.




5. Gunakan Sarung Anti Radiasi



Spoiler for sarung anti radiasi hp:

Segera cari sarung ponsel yang anti radiasi, harganya memang cukup mahal tapi cukup berharga demi menghindari kanker.



Mari kita melirik sedikit tentang fakta dan mitos dari bahaya radiasi ponsel

Jakarta - Dampak penggunaan ponsel masih menyisakan perdebatan panjang hingga saat ini. Ada pihak yang menyakini bahwa radiasi ponsel dapat mengganggu kesehatan. Namun, ada juga yang bersikukuh bahwa ponsel tidak berbahaya.

Pihak yang yakin bahwa ponsel berbahaya, mengajukan klaim-klaim untuk menguatkan pendapatnya. Salah satu tudingan tentang bahaya ponsel dilayangkan para peneliti di International EMF [Electromagnetic Field] Collaborative. Menurut mereka, penggunaan ponsel khususnya di kalangan anak-anak, dapat menyebabkan tumor otak.

Ponsel juga 'dikambinghitamkan' dapat menyebabkan sperma kaum pria 'terbantai'. Klaim ini dilontarkan oleh para pakar di pusat kesehatan Cleveland Clinic, Amerika Serikat. Para pakar ini menduga penurunan jumlah sperma pada kaum pria dapat disebabkan oleh gelombang elektromagnetis ponsel.

Klaim lain tentang bahaya ponsel juga coba disodorkan para peneliti Turki. Mereka menyebutkan bahwa menempatkan ponsel di pinggang dapat mempengaruhi kepadatan tulang alias menyebabkan tulang keropos di daerah sekitar pelvis.

Namun, tidak semua orang sepakat dengan klaim-klaim tentang bahaya ponsel. Penelitian untuk 'membela' ponsel pun digeber. Salah satu yang tampil sebagai 'pembela' ponsel adalah para peneliti di The Danish Cancer Society.

Dalam studi yang dipublikasikan di Journal of the National Cancer Institute itu disebutkan bahwa frekuensi elektromagnetik yang keluar dari ponsel tidak mempengaruhi mekanisme biologis pada tubuh manusia. Mereka menyebutkan bahwa tren tumor otak akibat ponsel tidak benar.

Satu lagi pembelaan yang mencoba mementahkan anggapan tentang ponsel dilontarkan oleh para peneliti di University of South Florida, Amerika Serikat. Mereka mengklaim, alih-alih berbahaya, gelombang elektromagnetis ponsel justru bisa melindungi manusia dari Alzheimer alias kepikunan.

Namun, bantahan ini tidak serta merta mengakhiri perdebatan panjang tentang dampak pemakaian ponsel. Bisa jadi nantinya akan muncul penelitian baru, baik yang akan memperkuat klaim tentang bahaya ponsel ataupun yang membantahnya.


Dampak-dampak dari radiasi handphone


Dampak-dampak Handphone ada beberapa teorinya yang menyebutkan kalau bahaya-bahaya yang ditimbulkan oleh radiasi Handphone contohnya:

• Memanaskan Otak dan Kulit
• Risiko Terkena Kanker
• Kerusakan Sistem Pertahanan Tubuh dan DNA
• Bayi Cacat
• Peningkatan Tekanan Darah
• Penyakit Alzheimer's, Multiple Sclerosis & Parkinson's
• Jantung dan Batu Ginjal
• Penurunan Gairah Sex, Rasa Terbakar dan Kelelahan
• Racun Dari Tambalan Gigi
• Sakit Kepala, Pusing-Pusing, Kehilangan Konsentrasi

Nahh.. banyakkan pengaruhnya apalagi ada seorang ibu yang bilang kalau saat dia sedang hamil muda, ia sering menyimpan Handphone yang sedang aktif di saku celananya selama berbulan-bulan, gak lama setelah itu ia keguguran.



Ane dapat artikel, yang menjelaskan,. ada orang yang pernah melakukan percobaan seperti ini :

pertama taruh 2 Handphone diantara sebuah telur seperti ini ;

lalu lakukan panggilan antara 2 Handphone tersebut selama 45 menit sampai 1 jam, taukah apa yang akan terjadi setelah itu? telur akan matang




Tapi ada juga yang bilang itu cuma hoax gan,.. kalo agan penasaran search aja di google.

sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7701114

0 komentar:

Posting Komentar